Banyumas- Tim Program Kolaborasi Sosial Membangun Masyarakat (Kosabangsa) Sekolah Tinggi Teknik Wiworotomo Purwokerto, memberikan pendampingan terkait sentuhan teknologi dalam proses produksi tahu bagi para perajin tahu di Desa Kalisari, Kecamatan cilongok.

Adapun bentuk pendampingan tersebut diantaranya tentang penerapan teknologi alat pengolahan, press, serta potong tahu dengan menggunakan metode ergonomic. sebagai bagian dari kegiatan pendampingan, tim program kosabangsa, selasa (8/11) menggelara pelatihan dan lokakarya yang diikuti para perajin tahu Desa kalisari di Balai Desa setempat.

Ketua Program Kosabangsa 2022 UKM Tahu Kalisari, Dr. Ir. Sakuri, M.T. menjelaskan, program ini didanai oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Dirjen Dikti Kementrian Pendidikan. " Program Kosabangsa ini merupakan sebuah pilot project, dan STT Wiworotomo mendapatkan piloting projet yang didanai oleh Direktorat Riset dam Pengabdian Masyarakat Dirjen Dikti," Terangnya. 

Dalam pelatihan dan lokakarya tersebut, perajin tahu memperoleh sejumlah materi dan sejumlah narasumber yang berkompeten di bidangnya. Diantaranya materi tentang burner dan ketel uap oleh Nana Supriyana, S.T., M.T., Materi cara kerja higienis dan ergonomis oleh Dr. Ir. Sakuri M.T, Serta materi sensor penggerak pada mesin press dan potong oleh Drs. Hartono, M.T. Ketiganya merupakan dosen STT Wiworotomo Purwokerto. Sumber: Suara Merdeka 9 November 2022.

Dokumentasi Kegiatan dapat di lihat pada disini

Comments are disabled.